Stand
Up Comedy di Indonesia saat ini bukan lagi sebuah tren yang muncul
hanya sesaat. Saat ini stand up comedy sudah menjadi gaya baru komedi
yang banyak digandrungi oleh remaja maupun orang dewasa. Stand up comedy
sendiri adalah komedi yang dilakukan oleh satu orang/sendirian di depan
orang banyak. Dalam penampilannya stand up comedy terbilang tidaklah
rumit, seorang comic (sebutan bagi pelaku stand up comedy) hanya
menyampaikan materi-materi atau lelucon yang sudah disiapkan sebelumnya.
Namun, seorang comic memiliki tekanan mental tersendiri, karena comic
harus bisa menyampaikan materi/lelucon yang membuat audiens benar-benar
mengerti dan tertawa. Karena bila tidak mengerti atau bahkan tidak
dianggap lucu, maka audiens tidak akan tertawa dan tidak menutup
kemungkinan mereka bisa saja mencibir comic yang tampil.
Stand
up comedy yang melahirkan bintang-bintang baru telah hadir secara rutin
di sejumlah televisi. Hingga muncul komunitas-komunitas stand up comedy
di seluruh Indonesia. Tak kurang dari 40 lebih komunitas stand up
comedy yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dulu
stand up comedy kurang dilirik masyarakat, mungkin karena masyarakat
cenderung menyukai “Slapstick Comedy” dibandingkan stand up comedy.
Namun sekarang stand up comedy hadir untuk memberikan hiburan baru di
tengah maraknya hiburan komedi yang ada. Dan banyak masyarakat yang
bertanya-tanya apakah Stand Up Comedy ini bisa bertahan lama dan hanya
menjadi hiburan sesaat, mengingat ketatnya persaingan.
Tapi,
siapa yang bisa menjamin bahwa munculnya para “pelawak tunggal” itu
hanya tren sesaat? Melihat perkembangannya yang semakin marak belakangan
ini, sejumlah comic di Indonesia sangat yakin bahwa pentas komedi
tunggal bukanlah tren, tetapi gaya baru komedi.
Di
Lampung sendiri terdapat satu komunitas dengan nama "Stand Up Indo
Lampung". Komunitas yang terbentuk Desember 2011 ini kini beranggotakan
20 comic lebih, yang berlatarbelakang pelajar, mahasiswa, bahkan ada
yang bekerja.
Stand
Up Indo Lampung rutin menggelar acara seminggu sekali, yaitu Open Mic.
Open Mic merupakan ajang bagi comic-comic untuk latihan dan menguji
materinya. Bahkan open mic sendiri sering dijadikan tempat untuk bisa
eksis.
Aulia
Rakhman, Ketua Stand Up Indo Lampung menjelaskan bahwa open mic juga
dijadikan tempat pencarian bibit-bibit baru. "Open mic itu bebas untuk
siapa saja, yang penting punya materi. Lucu itu bonus, yang terpenting
adalah mental. Karena, ada yang coba-coba naek panggung dan dia gak
lucu, besoknya gak mau ikutan lagi", ujarnya.
Aulia
juga menambahkan, selain open mic juga terdapat beberapa kegiatan yang
rutin diadakan seperti Minishow yang diadakan setiap sebulan sekali,
Show Tunggal yang menampilkan comic lokal diadakan sebulan sekali, serta
Stand Up Nite yang mengundang comic pro atau comic yang sudah terkenal
setiap 6 bulan sekali.
Stand
Up Indo Lampung juga telah membuktikan keeksistensiannya di kancah
Nasional setelah salah satu comicnya menjadi finalis di ajang kompetisi
salah satu stasiun televisi Indonesia di Jakarta.
Harapan
ke depan bagi Aulia semoga Stand Up Comedy di Lampung bisa diterima
masyarakat semua kalangan. Karena untuk saat ini, segmentasi penonton
atau pecinta stand up comedy di Lampung didominasi pelajar dan
mahasiswa. Dan juga berharap semoga comic Lampung terus termotivasi
untuk menghibur masyarakat hingga ke kancah nasional.
Masyarakat
Lampung yang memiliki minat terhadap Stand Up Comedy dan ingin
bergabung di komunitas Stand Up Indo Lampung bisa ditemui di fans page
facebook : StandUp Comedy (Lampung) dan juga akun official twitter :
@StandUpIndo_LPG
Ditulis oleh: Chandra Gautama @canderagautama
0 komentar:
Posting Komentar